Prediksi Harga Cengkeh – Siapa yang tak kenal dengan cengkeh, salah satu rempah yang memiliki khas bau harum ini? Sebanding dengan kasiat dan manfaatnya, harga rempah ini cukup fantastis. Berdasarkan prediksi harga cengkeh 2022 saat ini, diperkirakan harganya akan mengalami peningkatan.
Bahkan, untuk jenis cengkeh berkualitas yang biasanya diekspor ke benua Eropa, harganya dapat mencapai Rp 135.000,00 per kg. Namun tenang saja, untuk harga cengkeh biasa yang dijual di pasaran, harganya masih pada angka Rp 20.000,00–Rp 25.000,00 per kg untuk cengkeh basah.
Wilayah Penghasil Cengkeh Terbanyak
Budidaya cengkeh tidak dapat dilakukan di semua tempat. Hal tersebut karena cengkeh hanya dapat tumbuh subur pada daerah pegunungan. Berikut ini beberapa daerah di Indonesia dengan penghasil cengkeh terbanyak.
1. Maluku
Sejak dulu, Indonesia memang terkenal sebagai negara yang kaya akan rempah-rempah. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab datangnya penjajah ke negeri ini. Salah satu daerah penyetok cengkeh terbesar baik skala lokal maupun internasional adalah provinsi Maluku.
Dalam setahun, cengkeh yang dapat diproduksi di Maluku mencapai 11.730 ton. Angka yang cukup besar bukan? Itulah sebabnya, selain sebagai penyedia cengkeh dalam skala lokal, Maluku juga menjadi penyetok cengkeh dalam skala internasional.
Varietas cengkeh yang ditanam di Maluku pun bermacam-macam, salah satunya adalah varietas unggul, atau biasa disebut dengan cengkeh tuni. Cengkeh tuni merupakan salah satu jenis cengkeh berkualitas yang banyak diincar oleh warga Eropa.
Untuk cengkeh jenis ini, harga per kg-nya dapat mencapai Rp 125.000,00. Di benua Eropa, cengkeh dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti kesehatan, makanan, hingga produk kecantikan.
2. Sulawesi Tenggara
Daerah lain dengan penghasil cengkeh terbanyak di Indonesia adalah Sulawesi Tenggara. Daerah ini memiliki lahan khusus untuk cengkeh, yaitu sekitar 34.000 hektar. Wow, sangat luas bukan?
Lahan seluas itu dapat menghasilkan cengkeh sebanyak 6.688 ton dalam setiap panen. Dengan jumlah yang sangat besar ini, Sulawesi Tenggara menjadi salah satu penyedia cengkeh untuk semua kawasan yang membentang di nusantara.
3. Sulawesi Selatan
Pulau Sulawesi merupakan pulau penghasil cengkeh terbesar di Indonesia, mulai dari provinsi Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, hingga Sulawesi Utara. Di Sulawesi Selatan, kurang lebih ada 7 kabupaten yang menjadi basis perkebunan cengkeh.
Tujuh kabupaten tersebut meliputi kabupaten Enrekang, Bone, Luwu, Tator, Bulukumbang, Wajo, dan Sinjai. Ketujuh kabupaten ini telah mampu menghasilkan sekitar 9.135 ton. Hasil dari cengkeh pada provinsi ini telah dipasarkan menyebar ke berbagai wilayah di Indonesia.
4. Jawa Timur
Ternyata, cengkeh juga bisa tumbuh di pulau Jawa, tepatnya di provinsi Jawa Timur. Wilayah Jawa Timur yang memiliki potensi penghasil cengkeh terbanyak ada pada kabupaten Pacitan.
Sebuah kabupaten yang memiliki tanah subur dan gembur ini telah dikelola oleh warga menjadi perkebunan cengkeh yang cukup luas. Total luas perkebunan cengkeh di kabupaten ini yaitu sekitar 7,79 ha.
Perkebunan cengkeh pada kabupaten Pacitan tersebar pada dua belas kecamatan. Dengan luas lahan yang cukup besar, hasil cengkeh pada wilayah ini telah tersebar ke berbagai penjuru di tanah air, bahkan sampai ke luar negeri.
Harga cengkeh basah yang langsung dari tangan petani yaitu sekitar Rp 25.000,00 per kg. Daftar Harga yang cukup murah bukan? Harga murah tersebut karena konsumen membelinya langsung dari tangan produsen.
Di sisi lain, harga di pasaran untuk cengkeh kering sekitar Rp 55.000,00–Rp 95.000,00 per kg. Harganya tentu telah mengalami kenaikan karena harus melalui proses distribusi.
5. Sulawesi Utara
Salah satu bagian dari pulau Sulawesi ini menjadi penghasil cengkeh terbesar ketiga di nusantara. Sejauh ini, perkebunan cengkeh di wilayah provinsi Sulawesi Utara telah menghasilkan cengkeh sebanyak 15.000 ton, di mana dalam 1 hektar dapat memanen cengkeh sebanyak 351 kg.
Pulau Sulawesi memang telah terkenal akan produksi cengkeh berkualitas terbesar. Pulau tersebut menjadi penyetok cengkeh dunia. Bahkan, hasil cengkeh tersebut telah menjadi langganan negara-negara di Eropa.
Manfaat Cengkeh
Pernahkah Anda mencium bau rokok? Atau Anda pernah mencium bau kue yang yang dihiasi dengan bunga cengkeh? Pasti Anda akan beranggapan bahwa kue tersebut memiliki bau seperti pewangi yang ada di rokok.
Sebenarnya, wangi pada rokok didominasi oleh bau cengkeh. Apakah Anda tau, lebih dari 90 persen hasil produksi cengkeh di beberapa daerah nusantara terserap oleh pabrik rokok? Itulah mengapa bau rokok dapat tercium begitu kuat. Selain rokok, ternyata cengkeh mengandung banyak sekali manfaat, di antaranya yaitu:
1. Manfaat bagi Kesehatan
Pemanfaatan cengkeh untuk produk kesehatan dapat dilakukan dengan memanfaatkan minyak cengkeh. Secara klinis, kandungan eugenol yang ada pada minyak cengkeh dapat digunakan untuk menyembuhkan beberapa masalah kesehatan seperti:
a. Sakit Gigi
Salah satu antiseptik alami yang dapat Anda gunakan untuk menyembuhkan sakit gigi adalah minyak cengkeh. Kandungan eugenol yang ada pada minyak cengkeh dapat digunakan untuk menyembuhkan sakit gigi.
Kandungan eugenol dalam bunga minyak cengkeh dapat mencapai 70-98%. Tentu hal ini akan sangat bermanfaat jika dimanfaatkan sebagai pengobatan herbal yang mudah dan aman.
b. Masalah Pernapasan
Selain dapat mengobati sakit gigi, ternyata minyak cengkeh juga mengandung antiinflamasi yang dapat membantu hidung tersumbat. Permasalahan pada pernapasan lain yang dapat diatasi oleh minyak cengkeh yaitu seperti batuk dingin, asma, sinusitis, bronkitis, dan masih banyak lagi.
c. Diabetes
Salah satu penyakit yang sering diderita oleh orang Indonesia dan sering menyerang seseorang dengan usia 35 tahun ke atas ini juga dapat diobati dengan cara tradisional, yaitu dengan minyak cengkeh.
Kandungan fenol yang ada pada minyak cengkeh sangat bermanfaat untuk menyeimbangkan kadar gula darah yang ada pada tubuh manusia. Selain menyeimbangkan dan menetralisir, minyak cengkeh juga berfungsi untuk pemurnian darah.
2. Manfaat bagi Kecantikan
Manfaat minyak cengkeh bagi kecantikan sangat banyak, terutama untuk masalah kulit dan rambut. Minyak cengkeh mampu mengatasi kulit kering dan kulit berjerawat. Anda hanya tinggal mengolesnya menggunakan kapas pada daerah yang berjerawat.
Adapun untuk masalah rambut, minyak cengkeh dapat mengatasi rambut yang rontok, sekaligus menjadi kondisioner alami bagi rambut. Untuk mendapatkan minyak cengkeh, Anda dapat membelinya dengan harga mulai dari Rp 22.500,00 untuk ukuran 30 ml.
3. Manfaat bagi Masakan
Dengan adanya cengkeh, tak heran jika Indonesia memiliki banyak masakan nusantara dengan cita rasa yang menggoda. Selain menambah aroma sedap pada makanan, cengkeh juga dapat menghilangkan bau menyengat pada bahan makanan tertentu.
Cengkeh dapat menghilangkan bau tidak sedap yang disebabkan oleh daging kambing atau jeroannya. Selain itu, cengkeh juga bisa mengusir bau amis pada ikan atau makanan seafood lainnya.
Sebagai penghasil cengkeh terbanyak, sudah seharusnya negara ini menjadi maju melalui sektor pertaniannya. Dengan prediksi harga cengkeh yang akan semakin meningkat, tentunya hal ini sangat menguntungkan karena dapat meningkatkan kembali perekonomian yang menurun akibat pandemi.
Tanya Jawab
Berapa lama cengkeh kering bisa disimpan?
Cengkeh memiliki kelebihan dalam daya tahan penyimpanan. Sama seperti kopi, cengkeh bisa disimpan bertahun-tahun dan akan tetap terus wangi.
Berapa harga cengkeh hari ini di Indonesia?
Di Indonesia, harga cengkeh hari ini bervariasi. Untuk di level petani (produsen) harga cengkeh tembus Rp. 90.000 sampai Rp. 135.000.
Berapa harga cengkeh di Kolaka?
Dikolaka, harga cengkeh berkisar antara Rp. 70.000 sampai Rp. 110.000 tergantung pada tengkulak yang mengambil dan memberikan harga pada saat ini.